Gairah Gamers - Review Game Beat Refle yang lahir dari pengembang qureate yang telah terkenal dengan jenis produk seperti ini, situasi terkait Beat Refle yang saat ini sudah tersedia di Steam ini memang cukup unik. Apa pasal? Pada awal game yang membawa nama Massage Freaks ini hendak dirilis di Switch sebelum beragam kontroversi terjadi.

Salah satunya dikarenakan nama karakter yang terlalu menyamai nama seorang anggota idol Jepang ini. Ketika rilis game versi Switch ini ditunda hingga waktu yang tak ditentukan, game ini tiba-tiba muncul di Steam dengan nama yang baru “beat refle”.

Fakta bahwa ia dirilis dengan nama huruf kecil dan dengan tulisan “refle” yang seolah hendak mengacu pada kata “reflex” namun menjadi sebuah kata tak memiliki arti, terkesan ia dirilis sangat buru-buru.

Lantas, apa yang sebenarnya ditawarkan oleh game Beat Refle ini? Mengapa kami menyebutnya sebagai pijat refleksi yang seksi? Mungkin Review Game Beat Refle ini akan membahasnya lebih dalam untuk Anda para gamer!

Game Beat Refle ini datang dengan sebuah plot yang sangat sederhana sekaligus memiliki sedikit elemen mistis di dalam game ini. Anda akan berperan sebagai Atsushi Yubihara yang baru saja mewarisi sebuah panti pijat refleksi yang penuh utang dari kakek Anda, yang mau tidak mau, Anda pun harus memberesinya.

Dalam perjalanan nanti, Anda akan dipertemukan dengan seekor kucing magis yang bernama Momiji yang tidak hanya bisa berbicara saja, namun juga menghadiahi Anda kemampuan untuk memijat yang sangat fantastis.

Maka perjalanan Anda sebagai tukang pijat pun akan dimulai dalam game ini. Di tengah kesulitan ekonomi ini, Anda nantinya akan bisa mengaplikasikan teknik pijat baru yang membuat beberapa klien spesifik menjadi konsumen tetap Anda.

Mereka adalah Yurine Haruyama – seorang anak kuliahan yang senang menulis, ada juga Kaneo Asagiri – seorang atlit lari yang mengalami cedera kaki yang sangat fatal, Mei Amamiya – seorang penyanyi rock dengan kepribadian ganda, Tsubaki Nagumo – seorang guru yang masih tidak memiliki kepercayaan diri untuk mengajar para siswanya, serta ada Chizuru Yukishiro – dengan karakter seorang janda yang kebetulan adalah sebagai landlord Anda.

Tidak hanya membuat tubuh mereka rileks, nantinya hubungan yang lebih dari sekadar persahabatan pun akan terjalin antara Atsushi dengan kelima wanita ini. Perlahan tapi pasti, mereka akan menjadikan Atsushi ini sebagai tempat untuk berkeluh kesah soal masalah pribadi mereka.

Sembari menjadikan teknik pijatnya sebagai sebuah solusi untuk mencapai ketenangan tubuh dan batin. Akan hadir beragam situasi yang sudah pasti akan terjadi lewat interaksi-interaksi dalam lingkup 1 bulan kedepan, sebelum masa batas bayar utang itu hadir.

Demikian kami memberi sedikit Review Game Beat Refle yang dapat kami berikan. Lantas, bagaimana hubungan Atsushia dengan para kelima pelanggan setia dari panti pijat ini? Apakah nantinya Atsushia mampu membayar utang panti pijat daro kakeknya di akhir bulan? Tantangan seperti apa pula yang harus ia hadapi sebelum berhasil membauar utangnya? Siapa pula kucing bisa berbicara Momiji ini? Semua jawaban dari pertanyaan ini bisa Anda dapatkan dengan memainkan game Beat Refle ini di Steam.

 

Sumber : Beat Refle